Loading...
link : Ini Penjelasan Kadis Pertanian Bone Soal Pencetakan Sawah yang Diduga Bermasalah
Ini Penjelasan Kadis Pertanian Bone Soal Pencetakan Sawah yang Diduga Bermasalah
Loading...
BONEPOS.COM, BONE - Program pemerintah pusat terkait proyek cetak sawah baru di Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, yang diduga tidak tepat sasaran alias bermasalah, akhirnya ditanggapi Kepala Dinas Pertanian Taman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Bone, Ir.Sunardi. Senin, 18 Desember 2017.
Ia membantah, terkait adanya dugaan sawah produktif yang dijadikan sebagai lahan olahan untuk program cetak sawah baru tersebut.
Menurutnya, program cetak sawah baru di Kecamatan Patimpeng, luas lahan yang akan di olah untuk cetak sawah baru hanya 40 Hektar, dan sudah melalui Survei Investigasi Desain (SID).
"Lagian proyek cetak sawah baru di Patimpeng itu belum ada yang terbayarkan, jadi tidak ada kerugian negara. Dan apabila ada lahan sawah produktif yang tergarap, itu tidak akan terbayarkan dan itu resiko kontraktor,"ujar Sunardi mengklarifikasi adanya pemberitaan sebelumnya.
Saat klarifikasi, turut hadir Kepala Staf Korem 141 Toddopuli, Letkol Inf.Sapta Budi bersama Dandim 1407, Letkol Inf.Bobbie Trianto, serta Kepala Penerangan Korem 141 Toddopuli, Mayor Inf Mansur.
Penulis : Iwan Taruna
Editor : Jumardi Ramling
Ia membantah, terkait adanya dugaan sawah produktif yang dijadikan sebagai lahan olahan untuk program cetak sawah baru tersebut.
Menurutnya, program cetak sawah baru di Kecamatan Patimpeng, luas lahan yang akan di olah untuk cetak sawah baru hanya 40 Hektar, dan sudah melalui Survei Investigasi Desain (SID).
"Sawah itu olahannya rata dan ada pematang, jika lahannya tidak rata dan tidak ada pematang serta posisinya tanjakan, itu tidak bisa dikatakan lahan sawah. Luas cetak sawah baru untuk wilayah Kecamatan Patimpeng, hanya sampai 40 Hektar dan itu sudah melalui Survei Investigasi Desain. Jadi, tidak mungkin ada lahan sawah produktif yang akan dikerjakan oleh pihak kontraktor," jelas Sunardi.Meski demikian, Sunardi tidak menampik, bahwa jika ada kontraktor mengerjakan pekerjaannya tidak sesuai dengan mekanisme, maka kontraktor itu yang akan menanggung resiko sendiri.
"Lagian proyek cetak sawah baru di Patimpeng itu belum ada yang terbayarkan, jadi tidak ada kerugian negara. Dan apabila ada lahan sawah produktif yang tergarap, itu tidak akan terbayarkan dan itu resiko kontraktor,"ujar Sunardi mengklarifikasi adanya pemberitaan sebelumnya.
Saat klarifikasi, turut hadir Kepala Staf Korem 141 Toddopuli, Letkol Inf.Sapta Budi bersama Dandim 1407, Letkol Inf.Bobbie Trianto, serta Kepala Penerangan Korem 141 Toddopuli, Mayor Inf Mansur.
Penulis : Iwan Taruna
Editor : Jumardi Ramling
Loading...
0 Response to "Ini Penjelasan Kadis Pertanian Bone Soal Pencetakan Sawah yang Diduga Bermasalah"
Posting Komentar