Loading...
link : Penjabat Walikota Buka Sampul UN Di SMPN 9 Ambon
Penjabat Walikota Buka Sampul UN Di SMPN 9 Ambon
Loading...
Ambon, Malukupost.com - Ujian Nasional (UN) tingkat SMP dan MTS Sederajat tahun 2017 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini UN bertepatan dengan hari pendidikan nasional.
Penjabat Walikota Ambon, Frans.J. Papilaya dalam arahannya saat membuka sampul UN di SMP Negeri (SMPN) 9 Ambon, Selasa (2/5), mengatakan SMP Negeri 9 merupakan salah satu dari 47 SMP/MTS Sederajat yang melaksanakan UN berbasis kertas dengan jumlah sebanyak 5.550 siswa, sementara untuk 7 sekolah lainnya dengan jumlah peserta ujian sebanyak 875 siswa telah melaksanakan UN berbasis komputer.
Menurut Papilaya, UN merupakan satu perjuangan yang tidak ringan bagi para seluruh siswa yang akan mengikuti ujian selama empat hari. karena empat hari pelaksanaan ujian merupakan penentuan dari tiga tahun belajar di bangku pendidikan.
"Untuk tingkat SMP/MTS sederajat, ujian nasional merupakan perjuangan yang cukup berat karena jenjang menengah pertama merupakan bagian tengah dari wajib belajar 12 tahun yang diprogramkan pemerintah. Setelah ini, masih ada lagi jenjang pendidikan yang harus ditekuni untuk menggapai cita-cita dari masing-masing siswa atau siswi yang ada di Kota Ambon, akan tetapi dengan semangat hari pendidikan nasional, maka diharapkan ada gairah tersendiri bagi peserta ujian dalam melaksanakan UN tahun 2017 ini" ungkapnya.
Papilaya berharap, peserta ujian dapat menyelesaikan soal-soal yang diberikan dengan teliti, tanpa harus terburu-buru agar mendapatkan hasil ujian yang berkualitas.
"Masa depan bangsa terletak pada pundak para siswa dan siswi, karena itu sebagai generasi penerus bangsa. saya harapkan, seluruh pelajar di kota Ambon dapat belajar dengan giat dan tekun sehingga dapat menjadi kebanggaan bangsa khususnya pada dunia pendidikan," tandasnya.
Papilaya merasa optimis, 6.425 siswa tingkat SMP/MTS sederajat baik yang mengikuti ujian berbasis komputer maupun kertas. akan mencapai hasil yang maksimal, yakni meraih 100 persen kelulusan di Kota Ambon. (MP-8)
Penjabat Walikota Ambon, Frans.J. Papilaya dalam arahannya saat membuka sampul UN di SMP Negeri (SMPN) 9 Ambon, Selasa (2/5), mengatakan SMP Negeri 9 merupakan salah satu dari 47 SMP/MTS Sederajat yang melaksanakan UN berbasis kertas dengan jumlah sebanyak 5.550 siswa, sementara untuk 7 sekolah lainnya dengan jumlah peserta ujian sebanyak 875 siswa telah melaksanakan UN berbasis komputer.
Menurut Papilaya, UN merupakan satu perjuangan yang tidak ringan bagi para seluruh siswa yang akan mengikuti ujian selama empat hari. karena empat hari pelaksanaan ujian merupakan penentuan dari tiga tahun belajar di bangku pendidikan.
"Untuk tingkat SMP/MTS sederajat, ujian nasional merupakan perjuangan yang cukup berat karena jenjang menengah pertama merupakan bagian tengah dari wajib belajar 12 tahun yang diprogramkan pemerintah. Setelah ini, masih ada lagi jenjang pendidikan yang harus ditekuni untuk menggapai cita-cita dari masing-masing siswa atau siswi yang ada di Kota Ambon, akan tetapi dengan semangat hari pendidikan nasional, maka diharapkan ada gairah tersendiri bagi peserta ujian dalam melaksanakan UN tahun 2017 ini" ungkapnya.
Papilaya berharap, peserta ujian dapat menyelesaikan soal-soal yang diberikan dengan teliti, tanpa harus terburu-buru agar mendapatkan hasil ujian yang berkualitas.
"Masa depan bangsa terletak pada pundak para siswa dan siswi, karena itu sebagai generasi penerus bangsa. saya harapkan, seluruh pelajar di kota Ambon dapat belajar dengan giat dan tekun sehingga dapat menjadi kebanggaan bangsa khususnya pada dunia pendidikan," tandasnya.
Papilaya merasa optimis, 6.425 siswa tingkat SMP/MTS sederajat baik yang mengikuti ujian berbasis komputer maupun kertas. akan mencapai hasil yang maksimal, yakni meraih 100 persen kelulusan di Kota Ambon. (MP-8)
Loading...
0 Response to "Penjabat Walikota Buka Sampul UN Di SMPN 9 Ambon"
Posting Komentar