Wakil PM Turki: Video ISIS Eksekusi Tentara Turki Palsu

Wakil PM Turki: Video ISIS Eksekusi Tentara Turki Palsu - Hallo sahabat Ramalan Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Wakil PM Turki: Video ISIS Eksekusi Tentara Turki Palsu, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Dalam Negeri, Artikel Ekonomi, Artikel Hari Ini, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel Pilgub, Artikel Piyungan Online, Artikel Pks Piyungan, Artikel Politik, Artikel PORTAL PIYUNGAN, Artikel Presiden, Artikel Ramalan, Artikel Sosial, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Loading...

Judul : Wakil PM Turki: Video ISIS Eksekusi Tentara Turki Palsu
link : Wakil PM Turki: Video ISIS Eksekusi Tentara Turki Palsu

Wakil PM Turki: Video ISIS Eksekusi Tentara Turki Palsu

Loading...

[portalpiyungan.co] ANKARA - Wakil Perdana Menteri Turki Numan Kurtulmus, Selasa (27/12), menjelaskan video Daesh (ISIS) yang menunjukkan tentara Turki di Suriah dibakar adalah video “tipuan”.

"Beberapa teman kami di sektor media harus memperhatikan langkah mereka," kata Numan Kurtulmus kepada wartawan di Ankara, menambahkan: "Media sosial bukan merupakan platform untuk membuat siaran yang tidak bertanggung jawab. Turki sedang berperang dengan Daesh."

Dia menambahkan: "Mencoba untuk mengacaukan Turki dengan menyebarkan propaganda melalui berbagi rekaman ‘tipuan’ adalah sebuah tindakan tidak patriotik."

Kurtulmus mengatakan tidak ada informasi yang dapat diverifikasi dari Staf Umum Turki atau Departemen Pertahanan tentang video tersebut.

"Jika kami telah memverifikasi informasi, kami akan berbagi dengan masyarakat. Kelompok teroris ini adalah kelompok rendah paling licik di dunia. Mereka mencoba untuk menteror pikiran orang dengan ketakutan," tambahnya.

Pekan lalu Daesh merilis sebuah video yang dimaksudkan untuk menunjukkan dua tentara Turki yang ditangkap dan dibakar hidup-hidup.

Sumber: Anadolu Agency

Loading...

Tweet

Subscribe to receive free email updates: