Loading...

Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo

Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo - Hallo sahabat Ramalan Berita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Dalam Negeri, Artikel Ekonomi, Artikel Hari Ini, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel Pilgub, Artikel Piyungan Online, Artikel Pks Piyungan, Artikel Politik, Artikel PORTAL PIYUNGAN, Artikel Presiden, Artikel Ramalan, Artikel Sosial, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Loading...
Judul : Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo
link : Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo

Baca juga


Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo

Loading...

[portalpiyungan.co] Doha – Qatar telah memutuskan untuk membatalkan perayaan Hari Nasional Qatar (اليوم الوطني لقطر‎‎; Al-Yaoum al-Watani) sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Aleppo.

Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani mengumumkan keputusan untuk membatalkan perayaan Hari Nasional Qatar.

Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani menyampaikan arahan bahwa perayaan Hari Nasional, yang jatuh pada tanggal 18 Desember 2016, dibatalkan dalam solidaritas dengan rakyat Aleppo yang sedang mengalami jenis terburuk dari penindasan, penyiksaan, pengusiran dan genosida.

Tidak akan ada perayaan termasuk pertunjukan tari Ardha atau musik, kembang api atau parade Hari Nasional pada tanggal 18 Desember, kata Dewan Sentral Kota (CMC) Hamad Lahdan Al Mohannadi. Tetapi pada tanggal tersebut masih berlaku cuti bersama untuk kantor pemerintah dan swasta.

Pembatalan ini dilakukan setelah pasukan rezim Assad melakukan serangan baru pada kantong terakhir perlawanan yang dikuasai oposisi di Aleppo timur, menimbulkan kekhawatiran gagalnya kesepakatan untuk mengevakuasi warga sipil dan pasukan oposisi.

Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, dalam sebuah wawancara dengan Al Jazeera, menyatakan rezim Assad melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan, menambahkan bahwa bahkan jika Aleppo diambil alih oleh rezim, pejuang oposisi akan terus melanjutkan perlawanan.

“Situasi kemanusiaan disana adalah bencana, tidak ada rumah sakit yang beroperasi sekarang, orang yang terluka dan mayat tidak bisa dievakuasi karena dikepung,” kata menteri luar negeri Qatar.

Kemarin Qatar telah menyerukan pertemuan darurat Dewan Liga Arab pada tingkat delegasi tetap untuk membahas situasi tragis di kota Aleppo, Suriah.

Saif Bin Muqadam Albuainain, Duta Besar Qatar untuk Mesir dan perwakilan tetap untuk Liga Arab, mengatakan kepada Qatar News Agency (QNA) bahwa wakil tetap Negara Qatar mengajukan sebuah memo mendesak untuk Sekretariat Jenderal Liga Arab di mana Qatar membuat permintaan untuk mengadakan pertemuan ini. (MEU)


Loading...

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Emir Qatar Batalkan Perayaan Hari Nasional Sebagai Bentuk Solidaritas Untuk Aleppo"

Posting Komentar